Apakah diet kaya serat direkomendasikan?

  • 2015

Apakah diet kaya serat direkomendasikan?

Saat ini, ada perdebatan yang cukup kontroversial mengenai manfaat konsumsi serat bagi kesehatan kita.

Di satu sisi, beberapa penelitian sangat menegaskan bahwa peningkatan asupan serat dapat benar-benar positif bagi kesehatan.

Di sisi lain, ada penelitian yang menyangkal efek menguntungkan ini dan mengklaim sebaliknya.

Mari kita lihat berapa banyak serat yang sehat dan jenis serat apa yang paling direkomendasikan untuk meningkatkan kesehatan kita.

Jenis serat apa yang ada?

Serat makanan adalah karbohidrat yang ada dalam makanan dan yang tidak bisa dicerna oleh tubuh kita.

Ada dua cara umum untuk mengklasifikasikan serat berdasarkan kelarutannya dalam air dan kemampuannya untuk difermentasi oleh flora bakteri:

  • Serat larut / tidak larut
  • Serat yang dapat difermentasi / tidak dapat difermentasi
Mengapa serat penting?

Serat makanan berfungsi sebagai makanan bagi bakteri yang menghuni tubuh kita.

Sebagian besar bakteri ini bersarang di usus besar dan disebut flora usus.

Sementara sebagian besar nutrisi diserap dan dicerna sebelum mencapai usus besar, serat tiba-tiba utuh.

Dan, seperti yang saya sebutkan sebelumnya, tubuh manusia tidak mampu mencerna serat yang kita makan.

Apa peran bakteri terhadap serat?

Bakteri usus memiliki jenis enzim yang mencerna serat yang belum dicerna dan diserap oleh bakteri lain.

Dan dengan memberi makan bakteri "baik" ini, populasi bakteri meningkat dan, karenanya, meningkatkan kesehatan kita secara keseluruhan.

Apa manfaat serat bagi kesehatan kita?
  1. Kurangi gula darah tinggi dan rendah

Makanan yang mengandung serat biasanya memiliki indeks glikemik rendah.

Ini berarti bahwa mereka berkontribusi menurunkan dan menurunkan gula darah setelah makan kaya karbohidrat.

Namun, jika Anda menderita penyakit yang berkaitan dengan gula darah, jangan gunakan serat untuk mengurangi efek karbohidrat. Hindari saja mereka.

  1. Berkontribusi terhadap penurunan berat badan

Tergantung pada jenis serat yang kita konsumsi, itu bisa mengurangi nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang setelah makan.

Dengan merasa puas lebih lama, konsumsi makanan lain berkurang secara otomatis dan karenanya lebih mudah menurunkan berat badan.

  1. Kurangi kolesterol sampai batas tertentu

Menurut berbagai uji coba terkontrol, konsumsi antara 2 dan 10 gram serat larut rata-rata setiap hari mengurangi kolesterol total sebesar 1, 7 mg / dl dan kolesterol LDL sebesar 2, 2 mg / dl.

Meskipun efeknya tidak begitu mengejutkan, beberapa penelitian telah mengungkapkan bahwa peningkatan konsumsi serat secara signifikan menurunkan kadar kolesterol.

Namun, hasilnya bertentangan dan belum diketahui dengan pasti apakah efek ini terjadi dalam jangka panjang.

  1. Ini bisa efektif melawan sembelit

Sebagian besar ahli kesehatan sepakat tentang efektivitas serat dalam mengurangi sembelit.

Namun, studi yang dilakukan di bidang ini tidak menjelaskan masalah ini.

Sementara beberapa penelitian mengkonfirmasi bahwa diet kaya serat dapat membantu meringankan gejala sembelit, yang lain menunjukkan bahwa diet tanpa serat memiliki efek yang sama.

Untuk alasan ini, masih terlalu dini untuk mengatakan bahwa serat dapat melawan sembelit, karena dapat efektif pada beberapa orang dan benar-benar kontraproduktif pada orang lain.

Kesimpulan

Masih ada keraguan tentang beberapa manfaat serat dalam kesehatan kita, tetapi kita harus ingat bahwa serat adalah bagian penting dari makanan.

Meskipun, secara umum, makanan yang kaya serat lebih sehat daripada yang lain, efek sehatnya tidak banyak karena kandungan seratnya yang tinggi tetapi lebih karena mereka kebanyakan merupakan produk alami dan tidak diproses.

Namun, kita tidak bisa melupakan bahwa serat adalah makanan yang memberi makan bakteri usus kita, yang sangat penting bagi berfungsinya tubuh kita.

Sumber: http://nutricionsinmas.com/los-beneficios-reales-de-una-dieta-rica-en-fibra/

Apakah diet kaya serat direkomendasikan?

Artikel Berikutnya